
Jakarta –
CF Monterrey Rayados sangat kecewa gugur di Piala Dunia Antarklub 2025. Pelatih Domenec Torrent merasa timnya gagal total akibat didepak tim sekelas Borussia Dortmund.
Monterrey tersingkir setelah kalah 1-2 dari Dortmund dalam fase 16 besar di Mercesed-Benz Stadium, Rabu (2/7/2025) pagi WIB. Brace dari Serhou Guirassy cuma sekali dibalas Monterrey lewat German Berterame.
Secara statistik pertandingan, Monterrey sebetulnya lebih mendominasi. Klub asal Meksiko itu menurut data Opta punya penguasaan bola 58,4% dan melepaskan 14 percobaan dengan setengahnya mengarah ke gawang.
Dortmund pada akhirnya lebih produktif. Tim asal Jerman itu punya penguasaan bola 41,6% dan melepas tiga tembakan ke gawang dari enam percobaan.
“Ya, ini adalah kegagalan, gagal total. Oke… Selain gagal total karena kalah hari ini, kami memiliki lebih banyak penguasaan bola, lebih banyak peluang daripada mereka, kami gagal total melawan tim kecil seperti Dortmund. Sungguh ini adalah kegagalan,” kata Torrent.
Mantan asisten Pep Guardiola itu juga menyoroti keputusan wasit. Dia merasa ada beberapa keputusan yang merugikan Monterrey.
“Kami Rayados, kami ingin menang. Kami tidak senang dengan hasilnya. Saya pikir gol kedua Dortmund adalah pelanggaran, dan kami memiliki VAR untuk itu. Pelanggaran (Jesus Corona) Tecatito juga tidak ditinjau ulang,” keluh Torrent.
(ran/aff)